Undak Usuk Basa Sunda

    Undak usuk basa sunda adalah suatu tatakrama berbahasa dalam budaya sunda. Jadi, tatakrama berbahasa yang dimaksud adalah setiap bahasa yang digunakan berbeda tergantung kepada siapa kita berbicara. Undak usuk basa sunda ini digunakan berdasarkan umur lawan bicara dan juga situasinya.

Undak usuk basa sunda ini dibagi menjadi 3 bagian, yaitu:

1. Basa kasar

    Sebenarnya basa kasar ini tidak baik untuk diucapkan, tetapi basa kasar ini biasanya digunakan ketika ia sedang marah. Basa kasar juga sering digunakan ketika bercanda dengan teman.

2. Basa lemes

    Basa lemes adalah basa sunda yang paling sopan untuk digunakan. Biasanya basa lemes ini        digunakan kepada orang yang dihormati misalnya orang yang lebih tua.

3. Basa loma

    Basa loma ini seperti pertengahan dari basa lemes dan basa kasar. Basa loma biasanya digunakan untuk berbicara dengan orang yang seumuran, teman, ataupun orang yang sahandapeun(lebih muda).

Nilai Moral

    Undak usuk basa ini tentu memiliki nilai moral yang sangat penting. Dengan adanya undak usuk basa, setiap orang akan saling menghormati dan terutama penggunaan undak usuk basa ini adalah salah satu wujud kesopanan seseorang.
 

Unsur Kebudayaan

    Menurut C. Kluckhohn dan Koentjaraningrat, kebudayaan memiliki 7 unsur yang bersifat umum. 7 unsur tersebut adalah bahasa, sistem pengetahuan, sistem kemasyarakatan, teknologi, sistem mata pencaharian hidup, sistem kepercayaan, dan kesenian.

    Dari ke-7 unsur tersebut, undak usuk basa ini tergolong kepada unsur bahasa karena undak usuk basa ini adalah cara orang sunda untuk berkomunikasi dan sebagai alat kontrol sosial.

Pemosisian Kebudayaan (3T)

1. Tatanan

    Penggunaan undak usuk basa ini merupakan representasi dari tingkat umur yang menggunakannya.

2. Tuntunan

    Undak usuk basa ini memiliki nilai moral seperti yang telah dijelaskan diatas dan nilai moral ini dapat menjadi tuntunan bagi masyarakat dalam berbahasa.

3. Tontonan

    Undak usuk basa juga dapat menjadi tontonan karena dapat kita rasakan oleh pancaindra kita yaitu dapat kita dengar.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

All About Me